Pada hari Minggu tanggal 6 November 2022 , Misdinar Kristus Raja Ungaran (MIKRIUG) mengadakan pertemuan bersama romo Marcelinus Tanto, Pr atau yang biasa kita kenal romo Tanto. 

Kira-kira pertemuan kali ini membahas apa saja ya? siapa saja yang hadir? yuk simak artikel berikut! 

 

Pertemuan Misdinar kali ini berhasil mengumpulkan misdinar lama dan misdinar baru dengan total peserta sekitar 70 orang. Pembahasan pada pertemuan ini tentang pembaruan serta revisi tata gerak misdinar pada saat misa. Pelaksanaan tata gerak yang baru akan di laksanakan mulai Masa Adven 1, sehingga besok mulai tanggal 26 / 27 November umat jangan kebingungan “kok misdinar nya beda gitu sih? salah nih pasti! ” Tenang, misdinar tidak salah tetapi sedang menerapkan tata gerak baru. 

Perubahan tata gerak misdinar diperbarui oleh Romo Tanto supaya misdinar, umat dan Romo dapat merasa lebih nyaman sehingga pelaksanaan misa tetap berjalan dengan khidmat dan tenang. Selain merubah tata gerak misdinar, romo Tanto juga memberikan apresiasi terhadap misdinar GKRU. “Saya sangat senang karena misdinar GKRU sangat banyak dan sudah melakukan tugas nya dengan sesuai” ucap Romo Tanto. Menurut Romo Tanto misdinar-misdinar GKRU juga sangat antusias dalam bertanya. Kesan romo Tanto dalam acara ini “waw, ternyata anak-anak yang mau menjadi misdinar itu banyak sekali, saya senang, karena semakin banyak anak-anak yang datang ke sini kemudian menjadi misdinar, selain itu banyak sekali yang sesudah komuni pertama langsung mendaftar sebagai misdinar yang artinya anak-anak punya kerinduan untuk melayani Tuhan“, kemudian romo Tanto menyampaikan pesan “semoga para misdinar GKRU yang dapat tugas tertib dan tidak bolong-bolong/bolos tugasnya, ayo ciptakan suasana yang senang di gereja ini sehingga para teman teman mau kumpul, dan yang ketiga ayo ajak anak-anak ke gereja Kristus Raja. Jaya Jaya Jaya” kata romo Tanto dengan slogannya mengakhiri pertemuan misdinar. 

Salah satu pengurus misdinar, Naomi Indah Aritonang atau yang biasa dipanggil Naomi mengatakan “harapan untuk misdinar GKRU kedepannya semakin kompak dalam hidup pelayanan menggereja, dan semoga misdinar selalu semangat tanpa terbebani akan tugas menggereja dan melaksanakan tugas dengan hati yang tulus dan ikhlas tanpa adanya paksaan.” Tetap semangat melayani. Tuhan selalu menyertai setiap pelayanan kita. GKRU JAYA JAYA JAYA! 

 

Penulis: TA 

Editor : IW