MELAYANI DENGAN SEPENUH HATI

MELAYANI DENGAN SEPENUH HATI

Gereja Kristus Raja Ungaran mengadakan rekoleksi khusus untuk ketua wilayah dan ketua lingkungan pada hari Minggu, 12 Juni 2022 yang bertempat di aula SD Mardi Rahayu Ungaran. Jumlah peserta yang terlibat adalah 8 wilayah yang terbagi menjadi 40 lingkungan, sehingga terdapat 8 ketua wilayah dan 40 ketua lingkungan. Pada rekoleksi ini, Rm. Yohanes Abdi Pranata, SJ yang berasal dari paroki Ambarawa berkesempatan untuk mengisi acara rekoleksi tersebut.

Panitia mengambil tema “Melayani Dengan Sepenuh Hati”. Bagi kita umat beriman kristiani kita percaya bahwa yang namanya pelayanan itu sama seperti Yesus yang melayani. “Anak Manusia datang bukan untuk dilayani”. (Matius 20:28; Markus 10:45). Kita masing-masing dipanggil-Nya, diutus-Nya, untuk melayani sebagaimana tertulis dalam Sabda-Sabda ini:

  1. Lukas 22:26b: “………. pemimpin sebagai pelayan”
  2. Matius 20:26b; 23:11: “barangsiapa ingin menjadi besar diantara kamu, hendaklah ia menjadi pelayanmu”.

Maka untuk mengenal, mengerti, dan menghayati tentang hal pelayanan, kita tidak bisa terlepas dari Yesus. Sebagaimana Ia bersabda “….dimana AKU berada di situ pula pelayan-Ku berada” Lepas dari Yesus, apapun yang kita lakukan entah sebagai prodiakon/katekis, kewil/keling, suami/istri, pedagang/pengusaha, bukan lah suatu halangan dalam melayani sepenuh hati.

Rekoleksi yang berlangsung dari pukul 09.00-15.00 dan ditutup dengan misa bersama. Tujuannya, untuk mengajak dan memberi penguatan kepada para ketua wilayah dan ketua lingkungan supaya dapat melayani umat dengan sepenuh hati seperti Yesus yang melayani murid-murid-Nya. Banyak sekali cara yang dapat diupayakan dari ketua lingkungan dan ketua wilayah untuk mengajak umat kembali mengikuti ekaristi, berkegiatan di gereja, dan berkegiatan di lingkungan masing-masing. Sebagaian peserta yang mengikuti rekoleksi ini mengatakan bahwa, rekoleksi ini membangun semangat mereka untuk melayani umat dengan sepenuh hati, serta dapat mengajak umat untuk lebih sering berpartisipasi dalam kehidupan menggereja dan dapat melaksanakan nya dalam kehidupan sehari hari. Harapan para peserta untuk ke depan nya ialah agar rekoleksi ini dapat rutin di lakukan agar membangun tali persaudaraan satu antar yang lain nya.

 

 

Penulis&editor : QD, ST